Razia Knalpot Brong Jelang Nataru di Solo, 64 Motor Diamankan Polisi
Penggunaan knalpot brong merupakan bagian dari penyakit masyarakat yang dapat mengganggu ketertiban dan ketentraman warga Kota Solo
8 Desember 2024,
22:49
WIB
SLEMAN (Keadilan.net) – Buat Foodies yang sedang berkunjung ke Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), terutama di daerah Sleman, kalian wajib coba salah satu kuliner unik dan menguji adrenalin, loh.
Warung makan sederhana milik Bu Tini yang terletak di Gandekan, Sleman ini menyajikan berbagai macam olahan binatang liar dan buas, mulai dari bulus, ular piton, katak, landak, bajing, hingga tongseng biawak yang menjadi masterpiece warung makan ini.
Berdiri sejak 2012 silam, warung makan ekstrim milik Bu Tini ini memiliki banyak sekali pelanggan, baik dari sekitar kota Jogja bahkan luar kota.
Cek Stok Kebutuhan Pokok Masyarakat Jelang Idul Adha, Bupati Sukoharjo Blusukan ke Pasar
Banyak yang datang hanya karena sudah lama berlangganan, namun tidak sedikit pula yang berkunjung untuk mengonsumsi olahan daging ular dan biawak. Dua menu ini dianggap sebagai jamu dari berbagai macam penyakit.
Beroperasi dari pukul 10.00 WIB hingga 21.00 WIB, Bu Tini dan suami bisa menghasilkan pendapatan Rp2 juta hingga Rp4 juta dalam satu harinya.
Anang Kurniawan atau akrab disapa Mas Anang mengungkapkan, dalam satu bulan ia bersama Bu Tini bisa menghabiskan kurang lebih 70 kilogram daging biawak atau sekira 10 hingga 15 ekor biawak hidup.
Dalam dapur yang sederhana itu, terdapat sebuah bak yang berisi biawak hidup dan gantungan besi untuk membersihkan ular piton.
Anang dibantu pekerja lainnya, tugasnya menyembelih dan membersihkan biawak, sedangkan Bu Tini bertugas untuk mengolah daging tersebut menjadi sajian tongseng maupun daging goreng.
Untuk menyembelih biawak dan ular, Anang membeberkan ada cara khusus. Biawak dan ular piton tidak bisa disembelih dengan cara biasa, karena badannya pasti masih bisa bergerak.
Dinilai Merugikan, Solo Madani Indonesia Jaya Meminta Presiden Joko Widodo Koreksi RUU BPIP
“Jadi untuk membunuh biawak dan juga piton, cukup dengan menusuk hidung biawak dan hidung ular piton menggunakan tusuk sate atau kawat,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan alasan menggunakan cara tersebut untuk menyembelih kedua reptil itu, karena menurutnya, cara itu paling cepat dan ampuh.
“Kalau biawak itu kulitnya keras dan sangat sulit untuk mati jika hanya menggunakan pisau biasa. Jika ditusuk hidungnya, otomatis otaknya akan rusak dan mati hingga ototnya melemah,” imbuhnya.
Hoaks, Isu Mini Konser JKT48 di The Park Mall Sukoharjo Terjadi Pelecehan, Begini Penjelasannya
Seperti nama kota Jogja yang terkenal dengan biaya hidup murah, harga masakan di warung makan ekstrim milik Bu Tini juga cukup bersahabat, loh Foodies.
Kalian cukup merogoh kocek mulai dari Rp20.000 hingga Rp35.000 saja untuk mendapatkan sepiring olahan ekstrim itu, ditambah nasi putih dan air minum.
Jadi bagaimana, Foodies, kalian tertarik untuk mencobanya? Atau justru takut untuk sekedar berkunjung?. (Nova)
