Razia Knalpot Brong Jelang Nataru di Solo, 64 Motor Diamankan Polisi
Penggunaan knalpot brong merupakan bagian dari penyakit masyarakat yang dapat mengganggu ketertiban dan ketentraman warga Kota Solo
8 Desember 2024,
22:49
WIB
SLEMAN (Keadilan.net) – Dibangun dengan semangat kekeluargaan, PT. Bayonet Merah Putih (BMP), sebuah perusahaan di bidang jasa penagihan, biro hukum, dan keamanan, kini telah menapaki usia empat tahun beroperasi.
Didirikan kali pertama di Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng) dengan mengusung semboyan, “Solid, Loyal, dan Profesional,” sekarang telah memiliki kantor cabang di sejumlah daerah, salah satunya di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Merayakan ulang tahunnya yang ke 4, acara syukuran pun digelar di Hotel Popi, Jl Kaliurang, Legolan, Umbulmartani, Ngemplak, Sleman, DIY pada, Kamis (7/7/2022) malam.
Perusakan ODCB Kembali Terulang di Sukoharjo, Pagar Ndalem Singopuran Kartasura Dijebol Warga
Sekira 400 tamu terdiri karyawan dan simpatisan dari berbagai daerah hadir meramaikan acara syukuran tersebut. Mereka datang dari Solo, Klaten, dan Yogyakarta sendiri yang menjadi tuan rumah.
Kepala Cabang PT. BMP Yogyakarta, Aloisius Mariyono, sekaligus ketua panitia acara mengatakan, menginjak empat tahun perjalanan perusahaan, diharapkan kekompakan terus selalu terjaga.
“Harapan kami, dalam setiap melakukan pekerjaan dimanapun tempatnya, baik di Jogya atau Solo, tidak ada kekerasan. Karena ini berkaitan dengan penagihan atau penyelesaian masalah. Harus dilakukan koordinasi dengan baik,” katanya.
Solo Batik Carnival 2022 Meriah, Mas Wali dan Menteri Investasi Menunggang Kuda
Sejak memimpin kantor cabang Yogyakarta, Mariyono selalu mengingatkan kepada karyawan maupun simpatisan yang sedang menjalankan pekerjaan untuk selalu mengutamakan keselamatan.
“Sejauh perjalanan PT. BMP beroperasi, kami belum pernah mengalami masalah dalam bekerja. Baik pekerjaan besar atau kecil, kami selalu berkoordinasi dengan pemangku wilayah terkait, mulai dari RT dan RW hingga kepolisian,” paparnya.
Senada, Dewan Pembina PT. BMP, Iwan, yang juga pembina beberapa ormas di Yogyakarta, mengatakan, dalam setiap menyelesaikan persoalan yang muncul dilapangan, pihaknya selalu mengedepankan mediasi.
Ada Menu Tongseng Biawak hingga Piton Goreng, Yuk Intip Dapur Ekstrim Bu Tini di Sleman
