Dosen UIN Lampung Kepergok Warga Berduaan dengan Mahasiswi di Rumah Saat Istri Sedang Pergi, Dibebaskan Polisi

LAMPUNG (Keadilan.net) – Oknum dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung, SYH, bersama Mahasiswi VO yang sempat digerebek warga akhirnya dilepaskan oleh Polda Lampung.

Sebelumnya, SYH yang berprofesi sebagai seorang dosen ini kedapatan ngamar bersama seorang mahasiswi yakni VO. Keduanya digerebek oleh warga warga di Perumahan Bahtera Indah Sejahtera, Sukarame, Senin (9/10/2023).

Akibatnya SYH dan VO pun diserahkan ke Mapolda Lampung. Ternyata, dikutip dari instagram @rilislampung.id disebutkan bahwa SYH dan VO sudah dilepas atau dipulangkan oleh Polda Lampung.

Terbongkar! AKP Ivans Drajat Sosok Polisi yang Pukuli Satpam Bank, Kronologi dan Profil Lengkap Pelaku

Dilepasnya Dosen Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan mahasiswi ini, disebabkan karena tidak adanya laporan dari pihak yang merasa dirugikan atas perbuatan keduanya (selingkuh).

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadilah Astutik membenarkan jika Polda Lampung sudah melepas oknum Dosen yakni SYH dan Mahasiswi VO. Karena dalam 1×24 jam tidak ada laporan, jadi alasan Polda Lampung melepas keduanya.

“Betul, kemarin malam sudah dipulangkan dari Subdit IV Renakta Polda Lampung,” katanya dalam akun tersebut. Sehingga, kata dia, Polda Lampung tidak dapat menindaklanjuti perkara ini berupa aduan masyarakat.

Kontes Robot Terbang Indonesia di Lampung, UMS Siap Kirim Tim Mahasiswa

“Kecuali jika istri dari oknum dosen tersebut yang membuat laporan polisi,” jelasnya.

Pada unggahan sebelumnya, akun ini menyebutkan bahwa dari hasil pemeriksaan Polda Lampung hubungan yang dilakukan oleh SYH dan VO atas dasar suka sama suka. Diketahui keduanya sudah sebulan berpacaran, bahkan perzinaan antara SYH dan VO sudah sering dilakukan.

Dari hasil pemeriksaan, tidak juga ditemukan fakta kalau hubungan yang dilakukan atas dasar paksaan. VO yang tercatat sebagai mahasiswi pun justru sudah mengetahui bahwa SYH sudah memiliki istri.

Geger Penembakan Kantor MUI, Polisi Sebut Pelaku Pernah Rusak Kantor DPRD Lampung

Saat dilakukan penggerebekan ditemukan beberapa barang bukti berupa satu kotak tisu magic satu plastik tisu bekas pakai, celana dalam krem, dan satu helai daster berwarna hitam corak bunga.***