Korban Mencapai Ratusan Orang, Terduga Pelaku Gendam di Sukoharjo Ditangkap Warga
Total jumlah korban dari aksi penipuan dan pencurian bermodus gendam itu mencapai sekira 220 orang
15 Oktober 2024,
21:36
WIB
SOLO (Keadilan.net) – Sebanyak 11 motor berknalpot brong diamankan Tim Sparta Sat Samapta Polresta Surakarta. Motor tak berknalpot standar itu di amankan di wilayah Plasa Manahan dan Purwosari pada, Sabtu (18/11/2023) malam.
Kasat Samapta Polresta Surakarta Kompol Arfian Riski Dwi Wibowo, mengatakan, para pemotor dengan knalpot brong ini diamankan saat sedang konvoi serta menggeber-geber sepeda motornya sambil menikmati malam minggu di Kota Solo.
“Para pemotor berknalpot brong itu kemudian oleh petugas digiring di Satuan Lalu Lintas untuk didata serta dilakukan penindakan,” kata Arfian, seperti dilansir dari Humas Polresta Surakarta, Minggu (19/11/2023).
Polisi Uji Alat Pengukur Kebisingan, Pengguna Knalpot Brong Bakal Tak Berkutik
Terpisah Kapolresta Surakarta Kombes Pol Iwan Saktiadi menjelaskan, semua motor yang terjaring tersebut, ditahan dan diserahkan ke Sat Lantas Polresta Surakarta untuk ditindaklanjuti dengan memberikan surat tilang.
“Knalpot harus diganti terlebih dahulu dengan knalpot standar apabila ingin mengambil sepeda motornya,” tegas Kapolresta.
Dijelaskan, razia kendaraan bermotor berkaitan tingginya keluhan masyarakat baik secara langsung maupun melalui media sosial dan Call Center Tim Sparta 0811-2957-110 maupun no whatsapp Kapolresta Surakarta 082167157000.
Gencar Razia Knalpot Brong, Polresta Solo Amankan 47 Motor
“Kami mengimbau kepada masyarakat supaya tidak menggunakan knalpot brong karena knalpot ini sangat menggangu ketenangan,” ujarnya.
Diketahui, motor berknalpot brong sering jadi komplain oleh masyarakat, karena operasional mereka sering dilakukan di malam hari hingga dini hari dengan berkonvoi.
“Polresta Surakarta tidak akan mentoleransi bagi pengendara yang menggunakan knalpot brong ini, kami akan tindak tegas,” tandas Kapolresta.***
