SUKOHARJO (Keadilan.net) – Pemilihan Ketua RT (Rukun Tetangga) warga masyarakat Dukuh Jetis RT 01 RW 10, Desa Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo, berlangsung tidak seperti biasanya.
Dalam pemilihan yang digelar pada, Rabu (19/7/2023) itu, Ketua RT dipilih warga yang antusias menggunakan cara ala Pemilihan Gubernur (Pilgub) yakni, persyaratan pemilih sesuai dengan ketentuan Undang-undang (UU) Pemilu.
Ketua Panitia Pemilihan selaku koordinator formatur, Suyatmin Waskito Adi, menyatakan dalam menentukan calon Ketua RT melalui proses panjang. Dimulai dari penjaringan bakal calon oleh warga masyarakat setempat beserta masing masing Dawis (Dasa Wisma) ibu-ibu PKK.
Kominfo Dukung UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual, Ajukan 2 Pasal dalam PP
“Setelah masing-masing Dawis mengusulkan 2 nama kandidat lantas tim formatur yang telah terbentuk meminta untuk dikerucutkan masing masing Dawis hanya mengusulkan 1 nama, sehingga calon yang siap bertarung sebanyak 3 calon,” kata Suyatmin.
Menurutnya, pemilihan Ketua RT sebelumnya yang memiliki hak pilih hanya bapak-bapak saja, namun tahun ini ibu-ibu dan remaja yang telah memiliki hak pilih juga diberikan hak pilih seluas-luasnya sehingga turut menyalurkan aspirasinya.
“Sedangkan untuk calon permilih warga setempat menggunakan DPS (Daftar Pemilih Sementara) kemudian DPS diverifikasi untuk ditetapkan sebagai DPT (Daftar Pemilih Tetap),” terangnya.
Larangan Pungli, Ganjar Ingatkan Kepala Sekolah Jaga Integritas
Jalannya pemilihan dimulai pukul 08.00 WIB, diawali pembukaan oleh Ketua Panitia dan dilanjutkan kata sambutan Kepala Desa (Kades) Makamhaji, Agus Purwanto.
Dalam sambutannya Kades Makamhaji sangat mengapresiasi pelaksanaan pemilihan dan mengucapkan banyak terima kasih atas antusias warga setempat yang berbondong-bondong menuju TPS untuk menyalurkan hak pilihnya.
“Pemilihan Ketua RT ini semoga menginspirasi warga masyarakat lainnya dan sebagai ajang edukasi sehubungan tidak lama lagi yakni tahun 2024 merupakan tahun politik, dan bagi pemilih pemula merupakan ajang latihan untuk menyalurkan hak pilihnya,” kata Agus.
Gandeng Liga Jerman, PSSI Terima Kunjungan Bundesliga dan Borrusia Dortmund