Mirip Kasus Aldi Taher, KPU Sukoharjo Temukan Berkas Bacaleg Ganda

KPU menemukan kegandaan pendaftaran bacaleg DPRD Kabupaten Sukoharjo

27 Juli 2023, 22:31 WIB

SUKOHARJO (Keadilan.net) – Temuan berkas ganda pendaftaran bakal calon legislatif (bacaleg) Pemilu 2024 mirip kasus artis Aldi Taher, terjadi di Kabupaten Sukoharjo.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukoharjo menemukan kegandaan pendaftaran bacaleg DPRD Kabupaten Sukoharjo itu setelah melakukan klarifikasi langsung terhadap oknum bacaleg yang bersangkutan.

Hal itu disampaikan oleh salah satu Komisioner KPU Sukoharjo Syahbani Eko Raharjo, bahwa pihaknya menemukan kegandaan berkas pendaftaran bacaleg tersebut setelah melakukan analisisa kegandaan pada Sistem Informasi Pencalonan (Silon) atas nama Sri Suripni.

Pengamanan Pemilu, Polri Bakal Beli Pesawat Bekas Jenis Boeing 737-800 NG

“Terdaftar ganda, yakni di Partai Demokrat dan Perindo. Akhirnya yang bersangkutan memilih salah satu partai yaitu, Partai Demokrat,” kata Syahbani, Kamis (27/7/2023).

Setelah memilih mencalonkan dari Partai Demokrat, maka pencalonan dari Partai Perindo dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS). Dengan keputusan itu, akhirnya jumlah berkas pencalonan dari Perindo berkurang 1.

“Berkas bacalon yang telah diterima KPU Kabupaten Sukoharjo 490 berkas. Berkurang 1 menjadi 489 berkas,” terang Syahbani.

Belum Miliki e-KTP Saat Coblosan Pemilu? KPU Pastikan Bisa Gunakan KK

Sebelumnya, pada 8 Juli Parpol yang menyerahkan berkas perbaikan ada 2 parpol yakni PDIP dan PBB. Sementara 16 parpol lainnya mengajukan perbaikan pada hari Minggu 9 Juli 2023.

Pada saat verifikasi ada 464 data bacaleg yang dinyatakan Belum Memenuhi Syarat (BMS) seluruh parpol menyerahkan kelengkapan berkas bagi bacaleg yang dinyatakan BMS.

KPU Kabupaten Sukoharjo tahap itu menerima sebanyak 567 berkas bacaleg untuk pemilihan anggota DPRD Sukoharjo 2024. Ada 103 berkas pendaftaran yang dinyatakan memenuhi syarat (MS) atau lengkap, 464 berkas atau 80 persen BMS.

204 Juta Jiwa Masuk DPT Pemilu 2024, KPU: Pemilih Muda 52 Persen

Berita Lainnya

Berita Terkini