SUKOHARJO (Keadilan.net) – Kodim 0726/Sukoharjo menggelar TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2022. Kali ini lokasinya di Desa Jati, Gatak, Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng), akan berlangsung sekira satu bulan lamanya.
Menandai dimulainya kegiatan, Bupati Sukoharjo Etik Suryani hadir langsung sekaligus bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) di lapangan desa setempat pada, Selasa (11/10/22).
“TMMD telah banyak memberikan pelajaran berharga, betapa penting dan luar biasanya program TMMD dalam menciptakan dinamika kegotongroyongan membangun bangsa dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat serta meningkatkan kemanunggalan TNI dengan rakyat,” kata Bupati dalam sambutannya.
Berbagi Kebahagian, Kodim Sukoharjo Peringati HUT TNI ke-77 Ajak Tukang Becak Makan Bersama
Menurut Bupati, program TMMD senantiasa ikut serta dalam pembangunan nasional. Semua elemen bangsa bahu membahu, memberikan sumbangan pikiran, ide, gagasan, tenaga dan keterampilan, serta sumbangan materi.
“Sinergitas dan kemanunggalan TNI dengan rakyat, serta pemerintah daerah melalui TMMD seperti inilah yang akan menjadi suatu kekuatan luar biasa untuk memajukan desa, menggali dan mendayagunakan potensi serta mengatasi berbagai isu/persoalan terkini dengan solusi sebagai wujud dedikasi terbaik membangun NKRI. Kita ingin rakyat makin sejahtera dan mandiri,” tegas Etik.
Direncanakan TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2022 Kodim 0726/Sukoharjo akan berlangsung mulai 11 Oktober 2022 sampai dengan 9 Nopember 2022 dengan sejumlah sasaran fisik diantaranya :
- Talud jalan tani Dukuh Jati dengan panjang 63 meter x lebar 0,5 meter x tinggi 1,1 meter.
- Betonisasi jalan tani Dukuh Jati Desa Jati dengan Panjang 450 m x lebar 4 m x tebal 0,1 meter
- Talud jalan tani Dukuh Jati Desa Jati Kecamatan Gatak dengan Panjang 408 meter x Lebar 0,5 meter x lebar 0,5 meter
Selain sasarn fisik, kegiatan ini juga menyertakan sasaran Non Fisik diantaranya berupa :
- Penyuluhan Wasbang Bela Negara.
- Penyuluhan Hukum dan Kamtibmas.
- Penyuluhan Kesehatan dan Stunting.
- Penyuluhan KB Kesehatan.
- Penyuluhan Pertanian, dan
- Penyuluhan Wasbang umat beragama.
Terkait anggaran, kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap III menggunakan dana APBD Provinsi sebesar Rp256 juta, dan dana APBD Kabupaten sebesar Rp612,292 juta. Sehingga total dianggarkan dana sebesar Rp868,292 juta.
Dandim 0726/Sukoharjo, Letkol Czi Slamet Riyadi dalam kesempatan itu menyampaikan, para personil yang terlibat dalam TMMD selain dari anggota Kodim sendiri, juga melibatkan anggota Polres Sukoharjo dan warga masyarakat.
“Ini merupakan wujud sinergitas antara TNI, Polri dengan warga masyarakat yang solid, sesuai dengan tema HUT TNI Ke-77 TNI adalah Kita. Jadi TNI dari rakyat untuk rakyat dan kami mengabdi untuk rakyat,” kata Dandim.
Polres Sukoharjo Gelar Latsar Gabungan, Tingkatkan Kemampuan Penanggulangan Bencana
Menyinggung soal target kegiatan, Dandim menyatakan, pihaknya akan menyesuaikan dengan waktu untuk menyikapi cuaca. Meskipun begitu, para personil beberapa waktu sebelumnya telah melaksanakan pra TMMD sehingga diharapkan seluruh sasaran akan selesai sesuai jadwal.
Selesai upacara, Bupati Sukoharjo beserta Forkompinda dan rombongan menuju lokasi TMMD sasaran betonisasi untuk melakukan peletakan batu pertama secara simbolis tanda dimulainya TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2022 Kodim 0726/Sukoharjo.
Ditempat ini, Bupati melaksanakan peletakan batu pertama bersama Danrem 074/Warastratama Surakarta, Kolonel Inf Anan Nurakhman, dilanjutkan Dandim 0726/Sukoharjo dan disusul Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan.(Nugroho)