SUKOHARJO (Keadilan.net) – Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit, memimpin langsung operasi Penegakan Ketertiban dan Disiplin (Gaktiplin) personil di halaman Mapolres usai pelaksanaan apel pagi, Kamis (12/10/2023).
Operasi Gaktibplin dilaksanakan dalam rangka pemeriksaan sikap tampang dan kelengkapan data diri personil Polres Sukoharjo. Dari operasi itu terjaring 13 anggota dan langsung diminta push up sebagai hukumannya
Jumlah itu ditemukan saat Kapolres didampingi Kasi Propam Polres Sukoharjo AKP Siswanto, mengecek satu persatu personil mulai dari penampilan seperti rambut, kumis, atribut baju dinas serta data diri lainnya.
Bukan Pamer, Komunitas Fortuner Bantu Kekeringan Kirim Air Bersih di Sukoharjo
Kasubsi Penmas Polres Sukoharjo Bripka Eka Prasetia, mengatakan bahwa Operasi Gaktibplin dilakukan dalam rangka meningkatkan kedisiplinan personil Polres Sukoharjo.
“Personil Polri merupakan pelayan masyarakat. Untuk itu perlu dilakukan pemeriksaan dalam menunjang tugas, sehingga Polri dapat menjadi contoh atau teladan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Eka juga mengatakan, dalam pemeriksaan tersebut tidak ditemukan adanya pelanggaran dari personil, baik dari atribut baju dinas serta surat kelengkapan lainnya. Adapun 13 personil yang diminta push up oleh Kapolres Sukoharjo terkait masalah kerapian.
Kick Off Grup B Piala Soeratin U17 di Sukoharjo Tanpa Penonton, Pengamanan Tetap Maksimal
“Kapolres juga menekankan agar personil untuk tidak melakukan hal yang dapat menurunkan citra Polri di masyarakat, sehingga hal tersebut akan memberikan citra positif bagi personil Polri selaku pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat,” pungkasnya. (Nugroho)
