Razia Knalpot Brong Jelang Nataru di Solo, 64 Motor Diamankan Polisi
Penggunaan knalpot brong merupakan bagian dari penyakit masyarakat yang dapat mengganggu ketertiban dan ketentraman warga Kota Solo
8 Desember 2024,
22:49
WIB
SUKOHARJO (Keadilan.net) – Dalam rangka mengantisipasi terjadinya kebakaran lahan dan hutan (Karhutla), Kapolres Sukoharjo bersama Dandim 0726/Sukoharjo dan Kalapgas BPBD Kabupaten Sukoharjo, melaksanakan patroli imbauan ke empat kecamatan yakni Nguter, Bulu, Tawangsari dan Weru, Jum’at (06/10/2023).
Kapolres, mengatakan bahwa patroli gabungan antara Polri, TNI dan BPBD dilaksanakan dengan tujuan untuk mengimbau masyarakat untuk turut serta dalam mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
“Jadi kami lakukan patroli mengecek lokasi, baik lahan kosong, hutan maupun pemukiman warga. Dimana dalam patroli ini kami memberikan imbauan kepada warga agar tidak sembarangan membakar sampah yang dapat menyebabkan terjadinya Karhutla,” ungkap Sigit.
Marak Kebakaran, Polisi Sampaikan Himbauan Pencegahan, Simak Penjelasannya
Lebih lanjut, Kapolres mengungkapkan, selain patroli Karhutla, pihaknya bersama dengan TNI dan BPBD juga memberikan bantuan air bersih serta membantu pembuatan sumur bor untuk mencukupi kebutuhan air bersih bagi masyarakat.
“Semoga dengan upaya-upaya ini dapat mencegah terjadinya Karhutla, serta masyarakat terbantu dalam pemenuhan air bersih,” tandasnya.
Senada, Dandim 0726/Sukoharjo menuturkan bahwa TNI akan siap selalu memberikan bantuan kepada masyarakat bersama Polri terkait permasalahan kebakaran dan bantuan air bersih.
Dampingi Korban Kebakaran Gudang Rosok di Pasar Kliwon Solo, Polisi Turunkan Tim PFA
“Ini merupakan wujud sinergitas untuk bersama-sama dengan masyarakat mencegah karhutla di wilayah Kabupaten Sukoharjo,” pungkasnya. (Nugroho)
