TASIKMALAYA (Keadilan.net) – Ngidam bagi seorang ibu yang sedang hamil adalah sesuatu hal yang wajar meski terkadang yang diinginkan diluar dari kebiasaan sehari-hari.
Seperti yang terjadi di Kota Tasikmalaya baru-baru ini, sebuah tayangan video viral jadi perbincangan masyarakat. Ada seorang anggota polisi lalu lintas dikejar emak-emak saat berpatroli menggunakan sepeda motor di Jalan Letjen Mashudi Kota Tasikmalaya.
Seperti dilansir dari NTMC Polri, Selasa (30/5/2023), disebutkan ibu muda yang mengendarai sepeda motor itu mengejar dengan terus membunyikan klakson.
Heboh Bocoran Putusan MK Terkait Sistem Pemilu 2024, Mahfud MD: Belum Ada Keputusan Resmi
Polantas itu sempat kaget dan baru berhenti setelah sampai di depan Pos TNI Angkatan Udara. Saat ditanya maksudnya, rupanya perempuan itu sengaja mengejar karena sedang mengidam ingin dibonceng polisi.
Tapi oleh Polantas tersebut keinginan itu tak serta-merta dikabulkan. Alasannya, membonceng perempuan dengan pakaian dinas di pinggir jalan khawatir menimbulkan fitnah. Sehingga ibu muda itu diarahkan ke Pos Polantas Taman Kota Tasikmalaya.
“Iya kejadian itu videonya sudah ramai ya. Itu hari Minggu kemarin, anggota kami sedang patroli menyusuri jalur Tamansari, Jalan Letjen Mashudi. Pada saat melintas di wilayah Tamansari, ada ibu-ibu mengejar menggunakan sepeda motor sambil menyalakan klakson,” kata Kanit Turjawali Satlantas Polres Tasikmalaya Kota Iptu Pujiono.
Beredar Video Hoax Panglima TNI Dukung Anies, Polisi Buru Pelaku
Saat diarahkan ke Pos Polantas Taman Kota, ibu yang diketahui warga Kecamatan Indihiang itu setuju. Kendati jauh, dia tetap mendatangi pos yang berada di pusat Kota Tasikmalaya itu.
“Datang ke pos langsung kami layani keinginan ibu itu dibonceng oleh polisi. Dia dibawa keliling kota, ke Jalan HZ Mustofa memutar ke Jalan Tentara Pelajar lalu ke Masjid Agung,” tutur Pujiono.
Dibonceng Aipda Ucan Suwandi, perempuan itu menikmati perjalanan dibonceng polisi dan sepeda motor dinasnya. Meski sekedar dibonceng sepeda motor matic polisi atau bukan moge patwal, namun perempuan berkacamata itu tampak kegirangan. Tak henti dia berterima kasih.
Beredar Hoaks, Ganjar Diperiksa KPK Disebut Bayar Buzzer 300 T untuk Serang Anies
“Makasih bapak. Tadi kan saya lihat bapak, nggak tahu saya ingin ikutin saja. Ngidam ingin dibonceng polisi. Ini anak ketiga usia kandungan tiga bulan, belum di USG,” tutur perempuan itu dalam video yang direkam polisi.
Pujiono mengatakan perempuan itu mengaku warga Kecamatan Indihiang, namun identitasnya tidak ditanya lebih lanjut. “Poinnya ketika masyarakat senang kami juga ikut senang. Kami doakan kehamilannya sehat persalinannya lancar,” pungkas Pujiono.***