Talkshow KPA Sukoharjo, Ada 813 ODHA Diantaranya Mahasiswa dan ASN

Talkshow Pengetahuan Komprehensif HIV-AIDS dalam rangka Hari AIDS 2022

1 Desember 2022, 20:10 WIB

SUKOHARJO (Keadilan.net) – Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng) mencatat sebanyak 813 orang terdeteksi terjangkit HIV-AIDS. Jumlah itu berdasarkan catatan bulan Oktober tahun 2022.

Angka itu disebutkan dalam Talk Show Pengetahuan Komprehensif HIV-AIDS dalam rangka Hari AIDS 2022 dengan tema ‘Satukan Langkah Cegah HIV, Semua Setara Akhiri AIDS’, di Gedung Menara Wijaya Lantai 10, pada Kamis (1/12/2022).

Dalam paparannya, Ketua Pelaksana KPA Sukoharjo yang juga Wakil Bupati, Agus Santosa, menyampaikan dari jumlah 813 orang yang terdeteksi menderita HIV-AIDS itu, 43 diantaranya adalah pelajar/ mahasiswa, dan 23 orang dari kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN).

Operasi Densus 88 AT di Sukoharjo, Tangkap Salah Satu Terduga Teroris Usai Sholat Subuh

“Jumlahnya cukup mencengangkan, jumlah 813 orang itu didapat dari survei yang dilakukan berdasarkan jenis pekerjaan,” ungkap Agus.

Dari jumlah tersebut terdiri 274 Karyawan, 146 wiraswasta, delapan TNI/Polri, 23 PNS, 93 IRT, 39 Pekerja Seks, 43 Pelajar/Mahasiswa, dan 187 orang dari buruh serabutan, pedagang, pengangguran, dan supir.

Sementara, Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, mengatakan, bahwa keberhasilan pencegahan dan pengendalian HIV-AIDS sangat ditentukan oleh kerjasama seluruh jajaran lintas-sektor kementerian/ lembaga dan Pemerintah Daerah serta dukungan seluruh lapisan masyarakat.

Cek Rumah Warga Nyaris Ambrol Akibat Abrasi Bengawan Solo, Bupati Sukoharjo Minta BBWSBS Bertindak

“Selain itu peran dan dukungan berbagai kelompok masyarakat, seperti orang dengan HIV, orang yang berisiko tertular, masyarakat umum dan kalangan mahasiswa dan pelajar juga sangat penting,” sebut Bupati.

Menurut Bupati, upaya yang perlu dilakukan untuk pencegahan dan pengendalian adalah memperluas cakupan pelayanan kesehatan, meningkatkan akses masyarakat pada pelayanan kesehatan yang komprehensif dan bermutu.

“Pelayanan pencegahan dan pengendalian HIV-AIDS ini perlu diperkuat dengan inovasi dan sinergi segenap pemangku kepentingan,” ujar Etik.

TMC Polres Sukoharjo Mulai Beroperasi, Pantau Pelanggaran Gunakan 11 Kamera ETLE Statis

Dalam acara ini, selain talk show dengan menghadirkan peserta Orang Dengan HIV-AIDS (ODHA), juga disiapkan screening pengecekan darah bagi semua tamu yang berkenan untuk melakukan tes mandiri, dan pameran hasil karya Yayasan Sahabat Sehat Mitra Sebaya. (Nugroho)

Berita Lainnya

Berita Terkini