SUKOHARJO (Keadilan.net) – Kondisi kawasan Bangunan Cagar Budaya (BCB) Pesanggrahan Langenharjo di Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah, kian memprihatinkan. Banyak rumput ilalang liar atap bangunan bocor, dan penampakan dari luar terkesan angker.
Prihatin atas kondisi tersebut, ormas Patriot Garuda Nusantara (PGN) Makoda Sukoharjo tergerak melakukan bakti sosial (baksos) membersihkan situs peninggalan Paku Buwono (PB) X itu pada, Minggu (15/1/2023).
Berbekal alat pemotong rumput, mereka membersihkan rumput liar dihalaman pesanggrahan. Selain itu juga mengecat ulang pintu masuk pesanggrahan, berikut pagar di sekelilingnya.
Gerak Cepat, Kominfo Blokir 7 Situs dan 5 Grup Medsos Terkait Jual Beli Organ Manusia
“Karena ini peninggalan sejarah bangsa, maka kami sebagai ormas kebangsaan harus ikut menjaga kelestariannya. Kita tidak boleh tinggal diam melihat kondisi Pesanggrahan Langenharjo saat ini,” kata Eko Hardiyanto, Ketua Makoda PGN Sukoharjo.
Menurut Eko, dengan aksi baksos bersih-bersih serta mengecat pintu masuk dan pagar, penampakan Pesanggrahan Langenharjo diharapkan menjadi bagus dan tidak terkesan angker jika dilihat dari luar.
“Dari 100 lebih angota PGN Makoda Sukoharjo, sengaja yang kami libatkan dalam kegiatan ini sekira 25 orang saja. Mereka melakukan pengecatan pagar dan membersihkan rumput ilalang,” terangnya.
Beredar Info Bantuan Saldo Dana dari Pemerintah Cair Hingga Rp2 Juta, Ternyata Hoaks
Sebagai tindak lanjut kegiatan, PGN Makoda Sukoharjo disebutkan Eko, juga bakal menggelar aksi sosial berikutnya di Pesanggrahan Langenharjo, yaitu donor darah. “Kami akan mengadakan kegiatan donor darah di sini, tapi untuk waktu pelaksanaannya masih belum ada keputusan,” imbuhnya.
Aksi baksos di Pesanggrahan Langenharjo oleh PGN Makoda Sukoharjo itu, rupanya juga mendapat dukungan dari Forum Budaya Mataram (FBM), yang di pimpin Ketua Umum BRM Kusumo Putro. Ia menyempatkan hadir ikut mengecat pagar.
“Kami tentu sangat mengapresiasi atas kegiatan yang dilakukan oleh PGN Makoda Sukoharjo. Ini bisa menjadi contoh bagi ormas-ormas lain atau kelompok pelestari cagar budaya untuk bersama-sama menjaga dan melestarikan Pesanggrahan Langenharjo,” kata Kusumo.
Pemerintah Mengakui dan Menyesali Kejadian Pelanggaran HAM Berat Masa Lalu