JAKARTA (Keadilan.net) – Mantan calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku siap bertemu dan bertukar pikiran dengan calon presiden-calon wakil presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Hal itu usai Mahkamah Konstitusi menolak gugatannya terkait hasil Pilpres 2024.
“Apabila datang waktunya, tentu kita siap berdiskusi, bertukar pikiran, bertemu,” ujar Anies seperti dikutip dari Instagram @Pinterpolitik.id.
Ia menyampaikan tak pernah sedikit pun merasa bahwa kontestasi dengan Prabowo-Gibran tak ada akhirnya meskipun Pilpres 2024 telah usai.
Kolasi Perubahan Usai, Anies-PKS Akan Gabung Prabowo-Gibran?
“Ada ujungnya, kemarin putusan MK kita hormati itu ujungnya. Selanjutnya kita terus bangun sama-sama dan kita menghormati putusan MK dan hargai putusan MK kita akan bekerja di bidangnya masing-masing dengan tugasnya masing untuk Indonesia yang lebih baik,” ungkapnya.
Anies menegaskan bahwa dirinya hanya melawan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024, di luar daripada itu, katanya, adalah teman demokrasi.
“Karena itu kemarin ketika kami menyampaikan pesan-pesan seusai pengumuman putusan MK kita kemarin menyampaikan mari sama-sama menjaga demokrasi,” ucapnya.
PKS Siap Beri Karpet Merah ke Prabowo, ABA: Presiden Pemenang
“Kami ingin agar ada transition of power yang berjalan dengan baik kami tegaskan kemarin. Itu juga yang akan terus hormati sehingga yang disebut sebut sebagai tukar pikiran dan bertemu itu bukan sesuatu yang aneh dan dihindari. Itu sesuatu yang normal terjadi,” pungkas Anies.***