Ingatkan Rencana Unjuk Rasa 7 Juli, Aktivis Kota Solo Minta Jangan Ada Provokasi

Aktivis dan tokoh pergerakan Kota Solo mengingatkan agar semua pihak saling menjaga iklim kondusif

6 Juli 2023, 12:33 WIB

SOLO (Keadilan.net) – Diawali pencopotan sejumlah spanduk oleh Satpol PP Kota Solo terkait informasi unjuk rasa dengan menggundang massa di Kota Solo pada Jum’at (7/7/2023) besuk, aktivis dan tokoh pergerakan Kota Solo, BRM Kusumo Putro mengingatkan agar semua pihak saling menjaga iklim kondusif.

Hal itu disampaikan menanggapi rencana unjuk rasa yang bakal digelar oleh Koalisi People Power Indonesia di Bundaran Gladak, Solo. Ia meminta jangan sampai ada tindakan anarkis.

“Kebebasan berpendapat dan berekspresi merupakan hak konstitusional setiap orang. Namun, penyampaian pendapat harus dilakukan dalam koridor demokrasi,” kata Kusumo pada, Kamis (6/7/2023).

Persiapan Piala Dunia FIFA U-17, PSSI Mulai Seleksi Pemain

Ia mengatakan dalam berunjuk rasa sudah ada rambu-rambu atau aturan yang mengatur tentang penyampaian pendapat. Hal itu utamanya harus dilakukan dalam koridor demokrasi yang baik.

Menurut Kusumo jika penyampaian pendapat sampai dilakukan dengan cara memancing keributan maka akan merusak kedamaian warga yang selama ini sudah terbangun indah di kota yang juga sudah terkenal sebagai kota budaya.

Adanya dinamika dalam perkembangan demokrasi ditengah tahapan Pemilu 2024 merupakan hal yang wajar. Namun saat ini sudah mulai berkembang bagus, maka upaya menyampaikan aspirasi dengan cara elegan jauh lebih diutamakan.

2 Terpidana Kasus Suap Hakim Agung Sudrajat Dimyati Dieksekusi KPK ke Lapas Sukamiskin

“Saya yakin warga Solo bisa menjaga kedamaian itu. Namun sebaliknya jika ada potensi merusak tatanan itu, maka di situlah pentingnya untuk mengantisipasi adanya provokasi yang ingin mengacaukan penyampaian pendapat itu,” ujarnya.

Pria bergelar doktor bidang ilmu hukum itu berharap agar seluruh peserta demonstrasi tetap menjaga etika dalam upaya penyampaian pendapat di muka umum.

“Demonstrasi yang tertib mencerminkan bahwa warga Solo piawai dalam menyampaikan pendapat. Saya juga mendapat informasi bahwa peserta demo nanti juga ada warga dari luar Solo,” tegasnya.

Pro Kontra Status JIS, Erick Thohir: Akan Diperbaiki Sesuai Standar FIFA

Oleh karenanya, Kusumo pun mengingatkan kepada siapapun yang akan ikut aksi demonstrasi yang rencananya bakal berlangsung di Bundaran Gladak itu harus bisa ikut menjaga ketertiban dan keamanan Kota Solo.(Nugroho)

Berita Lainnya

Berita Terkini