Razia Knalpot Brong Jelang Nataru di Solo, 64 Motor Diamankan Polisi
Penggunaan knalpot brong merupakan bagian dari penyakit masyarakat yang dapat mengganggu ketertiban dan ketentraman warga Kota Solo
8 Desember 2024,
22:49
WIB
KARANGANYAR (Keadilan.net) – Universitas Slamet Riyadi Surakarta melepaskan dan menerjunkan sekurang-kurangnya 1.173 mahasiswa untuk melakukan praktik Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik MBKM, Senin (25/7).
Mahasiswa yang terbagi dalam 81 kelompok tersebut tersebar di 3 kabupaten, yaitu Klaten, Boyolali, dan Karanganyar. Dari 81 kelompok tersebut, 41 diantaranya mendapatkan lokasi di Kabupaten Karanganyar.
Dalam menyambut mahasiswa Unisri, Bupati Karanganyar, Juliyatmono secara langsung menerima 434 mahasiswa dari 41 kelompok. Mahasiswa tersebut tersebar di tiga kecamatan, yaitu Kerjo, Mojogedang, dan Gondangrejo.
Full Luring, UMS Gelar Grand Opening Masta PMB 2022 Diikuti 4.070 Mahasiswa
Dalam sambutannya, Bupati Juliyatmono mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Universitas Slamet Riyadi, karena telah memberikan kepercayaan kepada Kabupaten Karanganyar sebagai tempat pelaksanaan kegiatan KKNT MBKM.
Ia berharap, adanya KKN MBKM dari Unisri ini dapat memperkaya pemahaman dan pengetahuan.
Dengan terjun secara langsung di tengah masyarakat ini, dia menginginkan mahasiswa untuk ikut belajar bersama dengan masyarakat dan dapat menerapkan teori yang telah di berikan oleh dosen selama di universitas untuk diterapkan di masyarakat.
“Saya doakan, semoga adik-adik dapat melaksanakan kegiatan KKN dengan baik. Atas nama pemerintah, matur nuwun karena terus diberikan kepercayaan. Menyiapkan sumber daya yang unggul, sehingga nanti mampu menaikkan indeks sumber daya manusia di Kabupaten Karanganyar,” tutupnya.
Tekun Mengejar Mimpi, Mahasiswi asal Tuban ini Lulus Cumlaude Magister Kenotariatan FH UGM
Sebelumnya, Universitas Slamet Riyadi, Surakarta menerjunkan mahasiswa untuk melakukan kegiatan KKNT MBKM dengan tema “Unisri Peduli Pasca Pandemi.”
Yang mana, para mahasiswa diharapkan dapat memberikan kontibusi di lingkungan masyarakat, terlebih dalam aspek perekonomian agar membaik pasca pandemi Covid-19.
Mahasiswa yang terjun di lapangan ini merupakan rekor Universitas Slamet Riyadi selama beberapa tahun terakhir, dengan peserta KKNT MBKM terbanyak.
